Rabu, 11 April 2018

Begini Cara Perbaiki Perabot Dari Kayu MDF Yang Rusak



Begini Cara Perbaiki Perabot Dari Kayu MDF Yang Rusak - Bila anda menyukai perabot berbahan dasar kayu atau yang bernuansa kayu pastinya membutuhkan budget yang tidak sedikit mengingat mahalnya perabot dari kayu yang bagus dan awet. Oleh karena itu, banyak orang beralih ke perabot berbahan kayu partikel atau lebih sering disebut kayu MDF.

Kayu MDF sendiri tergolong murah dan cukup ramah di kantong bagi anda yang ingin memiliki rumah dengan nuansa perabot kayu. Sayangnya, dengan harga yang murah tentu kualitas yang didapat tidaklah sebagus kayu mahal seperti kayu jati. Kayu MDF cenderung cepat rusak dan tidak tahan jika digunakan dalam jangka waktu lama.

Kayu MDF yang berbahan dasar serbuk kayu memang cukup rentan rusak. Salah satunya yang paling sering ditemui adalah bagian sisi kayu yang mudah mengelupas. Meski mudah rusak, ternyata perabot dari kayu MDF juga bisa diperbaiki loh. Jadi daripada membeli yang baru, lebih baik coba diperbaiki seperti dibawah ini.


Berikut cara perbaiki perabot dari kayu MDF yang rusak

Perbaiki kayu MDF yang retak dan mengelupas

Pada umumnya, perabot yang berbahan dasar kayu MDF sangat mudah retak dan mengelupas terutama jika terkena suhu yang tinggi. Nah jika hal tersebut terjadi, anda bisa memperbaikinya langsung dengan cara merekatkannya dengan lem kayu dan tunggu hingga mengering.

Nah, jika permukaan kayu MDF retak karena terbentur, anda bisa mengatasinya dengan cara mengisi kayu MDF tersebut dengan filler atau isian partikel kayu. Biasanya filler seperti ini bisa dibeli di toko bangunan. Isi filler ke permukaan perabot yang retak dan pulas hingga halus dan rata. Setelah itu diamkan hingga permukaan mengering.

Cat ulang

Jika perabot dari kayu MDF sudah mulai kusam, anda bisa menyiasatinya dengan mengecat ulang perabot tersebut. Agar hasil lebih maksimal, pastikan untuk memulas perabot kayu menggunakan cat primer dahulu sebelum di cat dengan warna yang diinginkan.

Menghilangkan noda cair

Apabila terdapat cairan yang menembus kedalam kayu MDF dalam waktu yang lama, maka cairan tersebut akan meninggalkan noda permanen hingga membuat cekungan pada permukaan kayu MDF. Anda bisa mengatasinya dengan melakukan filler pada area yang terkena noda cairan.

Senin, 02 April 2018

Ini Nih Barang Elektronik di Rumah Yang Membuat Tagihan Listrik Membengkak



Ini Nih Barang Elektronik di Rumah Yang Membuat Tagihan Listrik Membengkak - Kebijakan pemerintah dalam menghapus subsidi listrik 900 VA cukup membuat masyarakat Indonesia heboh. Oleh karena itu, banyak masyarakat yang mengeluhkan tagihan listriknya membengkak dan membuat pengeluaran mereka bertambah.

Menurut beberapa pengakuan dari masyarakat, biasanya mereka hanya mengeluarkan budget sebesar Rp100 ribu per bulan untuk membayar tagihan listrik. Tapi sekarang mereka harus mengeluarkan budget Rp150 ribu hingga Rp200 ribu per bulan untuk membayar tagihan listrik.

Memang dengan dicabutnya subsidi listrik, perbedaan pengeluaran akan sangat terasa. Namun jika anda dapat mengatur penggunaan listrik dengan bijak, hal tersebut bukanlah masalah besar. Cara paling mudah adalah dengan mengatur kapan peralatan elektronik di rumah dimatikan dan digunakan.


Berikut barang elektronik di rumah yang membuat tagihan listrik membengkak

Lampu non LED

Lampu non LED memang lebih murah harganya, namun apabila untuk pemakaian dalam jangka panjang, lampu non LED bisa menjadi salah satu barang elektronik paling boros di rumah. Oleh karena itu sebaiknya ganti lampu di rumah dengan lampu LED yang sudah teruji jauh lebih hemat dibandingkan dengan lampu non LED. Selain lebih hemat, lampu LED juga lebih terang dan tidak panas serta tahan lama.

Magic jar

Bagi anda yang sering memasak nasi di rumah dengan menggunakan magic jar, perlu diketahui bahwa magic jar memerlukan daya sebesar 395 watt unuk menanak nasi dan memerlukan sekitar 77 watt untuk memanaskan nasi.

Sebaiknya jangan gunakan magic jar pada malam hari. Pastikan juga untuk tidak membiarkan waktu memanaskan nasi terlalu lama karena dapat memakan daya listrik di rumah dalam jumlah besar.

Lemari es

Penggunaan lemari es juga membutuhkan daya yang cukup besar. Menurut beberapa penelitian, sering membuka tutup kulkas dapat mengonsumsi daya listrik lebih besar. Saat anda membuka pintu kulkas, otomatis suhu di dalam lemari es akan meningkat dan mesin akan bekerja lebih ekstra untuk membuat suhu di dalam kulkas menurun lagi seperti semula. Dengan begitu, konsumsi listrik pada lemari es akan menjadi semakin tinggi.

Setrika

Penggunaan setrika juga memakan daya listrik yang cukup besar. Sekali pencolokan setidaknya membutuhkan daya hampir 300 watt. Namun saat ini sudah terdapat setrika yang dapat menghidupkan dan mematikan aliran listrik dengan otomatis ketika sedang tidak dipakai.